Kenali Tiga Model Biaya Server Amazon EC2, Alternatif On-Premise dan Co-Location

Kali ini kita akan membahas tiga model biaya server Amazon EC2 (AWS). Jika Anda selama ini hanya mengenal model server on-premise dan co-location, mari lanjut baca artikel ini. Anda akan mengenali model tagihan server Cloud yang fleksibel dan siapa tahu sangat bermanfaat saat Anda mempertimbangkan untuk menjalankan workload di cloud AWS.

Tiga Model Biaya Amazon EC2

Amazon EC2 terdiri dari beberapa model biaya:

1. On-Demand, yaitu model biaya yang ditagih per jam atau per detik
2. Reserved Instance, yaitu model biaya saat Anda memiliki komitmen untuk menggunakan tipe EC2 tertentu, di region tertentu dalam jangka waktu 1 atau 3 tahun
3. Spot, yaitu model biaya saat kita menggunakan kapasitas EC2 di AWS Region tertentu yang belum terpakai oleh customer AWS mana pun, AWS berhak menghentikan penggunaannya kapan saja, saat kapasitas tersebut akan dipakai untuk memenuhi request dari user lain

Tiga model biaya tersebut membuka peluang untuk berbagai pihak agar bisa menjalankan workload di cloud Amazon Web Services (AWS) dengan biaya operasional yang dinamis. Berbeda dengan model server fisik yang memerlukan belanja di depan (CapEx, Capital Expenditure) seperti:

1. beli server fisik
2. upgrade storage
3. upgrade RAM
4. listrik dan network (on-premise maupun co-location)

Dengan menggunakan cloud seperti AWS, kita dapat menghilangkan CapEx di depan dengan OpEx (operational expenditure) yang dikeluarkan setiap bulan. Bahkan bisa menekan TCO (Total Cost of Ownership) sistem yang kita deploy di AWS dengan mengkombinasikan beberapa model biaya EC2 instance, misalkan:

1. menggunakan EC2 Reserved Instance untuk berbagai service yang dijalankan terus menerus selama 1 atau 3 tahun, atau untuk meng-cover kapasitas minimal, untuk mendapatkan diskon sampai sekitar 72% dari harga On-Demand
2. menggunakan EC2 Spot Instance untuk menjalankan background processing atau kalkulasi laporan, yang prosesnya boleh dihentikan kapan saja, untuk mendapatkan diskon sampai sekitar 90% dari harga On-Demand
3. menggunakan EC2 On-Demand untuk keperluan eventual, riset, atau untuk untuk menambah kapasistas sistem pada saat jam-jam sibuk

Kapan saya pakai AWS EC2 Reserved Instance?

EC2 Reserved Instance memberikan diskon yang lumayan, sampai maksimal 72% dari harga On-Demand. Gunakanlah EC2 Reserved Instance saat:

1. Anda sudah tahu EC2 instance type yang ingin digunakan
2. Anda sudah yakin akan membutuhkan EC2 instance type dengan kuantitas tertentu terus-menerus selama 1 atau 3 tahun

Contoh kasus penggunaan EC2 Reserved Instance:

• web server yang terus menerus berjalan selama 1 tahun
• saat Anda menggunakan Load Balancer dengan EC2 instance di belakangnya. Kapasitas sistem secara dinamis naik dan turun sesuai dengan jam-jam sibuk. Anda bisa meraih diskon untuk hampir semua EC2 instance tersebut dengan membeli "jam" Reserved Instance

Kapan saya pakai EC2 Spot Instance?

Anda bisa memanfaatkan diskon harga sampai 90% dengan Spot Instance saat Anda memiliki background processing atau kalkulasi yang prosesnya boleh dihentikan kapan saja. Ingat, EC2 Spot Instance tidak cocok untuk semua kasus.

Contoh yang sebaiknya jangan Anda gunakan Spot Instance:

• menjalankan database server yang harus persisten
• menjalankan sistem yang harus online terus menerus

Contoh kasus Anda bisa menggunakan Spot Instance:

• background processing untuk menjalankan kalkulasi big data, data yang diproses tersebut dipecah-pecah menjadi banyak proses terpisah
• background processing misalkan konversi gambar, konversi video

Kapan saya pakai EC2 On-Demand?

Pakailah On-Demand untuk sistem yang belum diketahui pola bebannya dan tipe EC2 instance yang dibutuhkan, juga saat Anda tidak yakin apakah sebuah sistem akan dijalankan setidaknya 1 tahun.

Simpulan

Tiga model biaya server di cloud dengan Amazon EC2 yaitu On-Demand, Reserved Instance dan Spot Instance memberikan alternatif untuk Anda dari opsi yang sudah lumrah yaitu on-premise dan co-location. Ketiganya menjadi alternatif untuk mengalihkan CapEx yang besar menjadi biaya variabel OpEx bulanan. Sangat bermanfaat jika perusahaan Anda sedang melakukan menimbang-nimbang untuk migrasi ke cloud atau menjalankan workload temporer di cloud.

Anda dapat berkonsultasi dengan Dojotek untuk mempercepat adopsi cloud di perusahaan Anda.